Kamu dan Dia

Pernahkan kamu berasa berada di posisinya. Saat dia benar-benar menginginkanmu, kamu memandangnya dengan setengah hati. Saat dia benar-benar membutuhkanmu, kamu tak berada sepenuhnya untuknya.

Mungkin kamu memang pernah berada di posisinya. Tapi kamu seakan lupa bagaimana rasanya berada di posisi itu. Betapa hampa dan sakitnya. Betapa besar kamu mengharapkan kehadirannya.

Memang kamu tak sepenuhnya salah. Karena mungkin kamu telah lebih dulu terluka. Tapi kamu juga tak sepenuhnya benar. Saat dia mulai merasakan kehadiranmu, kamu balik meninggalkannya.

Entahlah.. aku bingung dan tak akan berpihak kepada kamu ataupun dia...